Di Indonesia selama ini yang terkenal di masyarakat, bahwa sulthon awliya, raja para wali adalah Syekh Abdul Qodir Al Jaelani.
Dengan maraknya berbagai ajaran dan informasi, ternyata banyak juga yang dianggap sebagai sultan awliya.... Bahkan kata wali qutub juga banyak, syekh A qutub, syekh B qutub dst.... benarkah wali qutub?
Mwlana seingat saya pernah mengajarkan bahwa wali itu bertingkat-tingkat, ada yg tingkat RT hingga tingkat dunia, .... tiap wali memiliki wilayah yg diamanatkan kepada beliau, sehingga siapapun, apapun dalam wilayah beliau, akan menganggap beliau sebagai qutubnya, rajanya, sulthonnya, pemimpinnya, ...
Warga RT harus menyatakan bahwa ketua RT adalah pemimpinnya dan mematuhinya... Sebagai warga kota surabaya, mengenal wali kota surabaya (pemimpin yg bertanggung jawab atasnya) lebih bermanfaat dari pada mengenal 10 wali kota lain, atau bahkan memgenal presiden india, misalnya (jika tdk ada kepentingan dg wilayah2 tsb) mungkin manfaatnya bisa tuk gagah2an, tuk crita2
Ada qutub desa, qutub kota, qutub provinsi dst... Dan sebagai murid, sudah selayaknya harus mengagungkan gurunya... Maka tiap murid harus menganggap gurunya sebagai qutub, sulthon awliya,.... Sehingga qutubku dengan qutubmu, mungkin berbeda...
Dan tak perlu risau atau terlalu mengagungkan qutubnya orang lain, pandanglah qutub kalian, dengan pandangan tersebut akan membawa kepada Rosululloh saw,
Jangan membawa qutubmu kepada wilayah lain, apalagi dengan "meremehkan" Qutub wilayah tsb sehingga merusak hubungannya dengan qutubnya.
Aku dengan qutubku, engkau dengan qutub kalian.
Allah a'lam
0 Response to "siapa wali qutub saat ini?"
Posting Komentar