Salah satu misi saya mau mengajar mapel Ke-NU-an, bukan berarti saya mngerti... Karena tambah ke sini makin merasa tidak ngerti dengan dunia pesantren dan kebijaksanaan NU, terkesan dan takjub, makin terlihat keistimewaannya.
Semangat saya sederhana saja, moga lulusan SMK Tanada mampu melestarikan budaya Tahlilan, semoga akar yg telah membudaya di masyarakat tidak pernah tergerus oleh zaman, juga semoga jadi jalan berbakti kepada orang tua.
Di acara satu abad NU kemaren di gor sidoarjo, juga diberikan ijazah/talqin Tahlil oleh syekh Fadhil, yang bersambung kepada syekh Abdulqodir Aljailani kepada sayyidina Ali yg langsung ditalqin Tahlil oleh Rosululloh Muhammad saw. Sungguh beruntung orang2 yg hadir dan mendapat ijazah tersebut.
Bersama para ulama, maka dekat dengan para awliya maka dekat dengan Rosululloh saw.
0 Response to "Tahlilan di pelajaran Aswaja"
Posting Komentar