seingatku situasinya beda banget dengan ketika saya masih smp dlu ...
hehehe .... namaku berubah ... dan itu sering kali kok kejadian, karena aq terbiasa nulis nama q farid zf atau farid zainal f, sehingga sering nama belakang tsb hilang, tapi syukurlah, yang paling sering orang-orang yg tidak mengetahui nama lengkapku, memberikan nama M. farid atau M. farid Zainal,
nama yang agung untuk alam semesta, Muhammad atau Ahmad (kekasih dan utusan Allah), nama yang mula-mula dipanggil di akhirat kelak. alhamdulillah kok ditambahin nama Muhammad, semoga saya dapat barokah beliau, aamiin, makanya gak protes jk ada yg menamai aq gitu ...
nama yang terganti adalah fuadi (hati-ku) dengan Muhammad saw, semoga hati ni penuh dg cinta nabi Muhammad saw. teringat doa yg diajarkn mwlana "ya Allah, aku meminta kepadaMu getar hati para pecinta (awliya), getar hati Nabi Muhammad saw ketika Isro' mi'roj malam 27 rajab"
di unbk mts tanada ini ikut jaga di lab komp ke-2, lab darurat unbk, karena menggunakan kelas sebelah laboratorium tetap sebagai lab tambahan dengan menggunakan laptop milik sekolah, hngga total komputer yg dapat dijalankan sebagai client 52 komputer.
mnghubungkannya melalui lubang bor di tembok dengan kabel LAN, servernya ada di labkom. sedang saya ngintip servernya melalui TV (team viewer).
Tertulis sih saya teknisi ... tapi ya gitu, tidak pandai berkomputer apalagi servisnya --- yang paling berperan dalam berjalannya komputer untuk unbk ini adalah pak Ulum (proktor dn wakasis plus operator) dan pak pak Usman (guru TIK) -- saya hanya numpang saja, sebagai penggembira, bantuin menghabiskan konsumsi, wkwkwkwk ... pada hari-hari pelaksanaan pak Usman tidak dapat membantu full di tanada, karena beliau menjadi operator, proktor sekaligus wakakur di sekolah Banu Hasyim.
pengamatanku sekilas yang terlihat di ruang ujian adalah ... sangat sedikit anak yang menganggap unbk ini adalah beban -- mungkin lebih dekatnya, meremehkan -- berbeda dengan ketika saya smp dulu bahwa ujian nasional adalah momok, ujian nasional adalah segala-galanya, ujian nasional adalah penentu masa depan. lah ni ....
dulu anak yang tidak bisa itu gopoh .... entah mencari "inspirasi" kemana, apalagi yang setengah bisa, bisa mentelengi soal, dibolak balik ... mereka berusaha bagaimanapun caranya .... lah ni, sekarang terlihat lebih santai .... apa karena soalnya terlalu mudah?
diantara 4 mapel yang diujikan ... yang paling banyak "terlelap" adalah pelajaran matematika, tapi ada juga yang sangat serius hingga waktu kehabisan ...
sedikit pengamatan dan fikiran saya ... mengantuknya anak-anak ketika ujian berlangsung adalah karena mereka sudah selesai mengerjakan, sedang waktu masih banyak, hingga jenuh menunggu bel tuk boleh keluar, tapi yang lebih banyak adalah karena mereka tidak bisa/tidak mau/malas untuk membaca soal kemudian menganalisisnya ... menyerah diawal perjuangan ....
dan senang jg jk terlhat anaknya serius membaca soal kemudian berusaha mencapai yang terbaik,
teringat kalimat "mutiara", dalam belajar, bukanlah banyaknya yang dipelajari itu yang penting, tetapi yang paling penting adalah proses belajarnya itu sendiri.
di hari terakhir ini anak-anak juga kelihatan lebih "semangat" ... apa karena besok mereka akan tour rekreasi ke Bali ya??? sampai saat ini belum pernah ke bali, gimana wajahnya ya?
wesstt dah ... moga ilmu yang diterima di MTs Tanada menjadi ilmu yang bermanfaat dan kehidupanereka semua diliputi berkah, aamiin.
0 Response to "mengantuk jika ....."
Posting Komentar